Judul : Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak
link : Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak
Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak
Puasa menjadikan Senyum menjadi lebih Indah.
Puasa menjadikan Berbagi menjadi lebih Nikmat.
Puasa menjadikan Sholat menjadi lebih Khusyuk.
Puasa menjadikan Sabar menjadi lebih Ikhlas.
Puasa menjadikan Tawadhu’ menjadi Perhiasan Terindah.
Setiap orangtua pasti selalu mengharapkan buah hatinya tumbuh menjadi anak yang baik dan berkualitas, baik secara mental maupun spiritual. Salah satu solusinya, dengan cara melatih anak berpuasa sejak dini, tanamkan kesadaran berpuasa dan ajarkan secara berlahan dan menyenangkan. Dengan mengajarkan puasa sejak dini pada anak, akan lebih mudah terbiasa dalam menjalani ibadah puasa tanpa merasakan puasa sebagai beban melainkan ibadah yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan dan kecerdasan spiritual, sehingga kebiasaan itu menjadikan anak sebagai individu yang ramah dan taat pada ajaran agama.
Pengenalan puasa pada anak sangatlah penting, selain mengajarkan pada anak-anak cerdas secara spiritual juga menjadikan anak-anak tangguh secara kejiwaan, karena anak memperoleh pembelajaran, bahwa disaat puasa tidak boleh marah, tidak boleh bohong, menahan lapar-haus dan dahaga, serta diajak untuk banyak berbagi kepada sesama. Jangan pernah takut untuk mengajak anak untuk berpuasa, karena khawatir si anak sakit. Karena dengan puasa, justru tubuh anak akan berproses untuk mengeluarkan racun-racun yang ada dalam tubuhnya. Dengan demikian disaat anak berbuka puasa, kondisi fisik dan kejiwaan mereka akan lebih fress.
Kita sebagai orangtua, juga harus kuat, untuk memberikan kekuatan pada anak-anak kita untuk berpuasa. Dorongan dari orang tua ini merupakan tindakan terpuji, sesuai dengan hukum yang syariah, yang membantu orang tua untuk memulai melatih anak-anak mereka untuk berpuasa sejak dini serta membiasakan anak memiliki tingkat emosional yang baik sehingga kecerdasaan emosionalnya terus terasah. Kenalkan anak akan hal-hal rutin di bulan puasa seperti sahur, berbuka dan shalat tarawih. Libatkan anak untuk ikut melakukan setiap kegiatan tersebut. Bangunkan anak pada saat sahur dan ajak ia memilih dan menyiapkan menu saat berbuka puasa. Untuk memacu semangat anak berpuasa, orang tua juga harus menjadi contoh, mampu menjalankan ibadah puasa dengan baik.
Disaat kita tidak marah, menahan lapar-haus dengan ikhlas, tidak stress, maka sel-sel, otot, syaraf, otak, yang ada dalam tubuh kita betul-betul luruh, lemas dan lentur sehingga membuat tubuh kita pada kondisi yang benar-benar rileks karena faktor keikhlasan dan kepasrahan yang muncul dari lubuk hati kita yang paling dalam, sehingga jiwa, hati dan otak kita bisa sinkron dan menjadi lebih tenang, begitu juga pada anak.
Semoga kita bisa menjadi orang tua yang Amanah dan menjadi Hamba Allah yang kuat untuk memberikan kekuatan pada anak-anak kita untuk berpuasa.
Puasa menjadikan Berbagi menjadi lebih Nikmat.
Puasa menjadikan Sholat menjadi lebih Khusyuk.
Puasa menjadikan Sabar menjadi lebih Ikhlas.
Puasa menjadikan Tawadhu’ menjadi Perhiasan Terindah.
Setiap orangtua pasti selalu mengharapkan buah hatinya tumbuh menjadi anak yang baik dan berkualitas, baik secara mental maupun spiritual. Salah satu solusinya, dengan cara melatih anak berpuasa sejak dini, tanamkan kesadaran berpuasa dan ajarkan secara berlahan dan menyenangkan. Dengan mengajarkan puasa sejak dini pada anak, akan lebih mudah terbiasa dalam menjalani ibadah puasa tanpa merasakan puasa sebagai beban melainkan ibadah yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan dan kecerdasan spiritual, sehingga kebiasaan itu menjadikan anak sebagai individu yang ramah dan taat pada ajaran agama.
Pengenalan puasa pada anak sangatlah penting, selain mengajarkan pada anak-anak cerdas secara spiritual juga menjadikan anak-anak tangguh secara kejiwaan, karena anak memperoleh pembelajaran, bahwa disaat puasa tidak boleh marah, tidak boleh bohong, menahan lapar-haus dan dahaga, serta diajak untuk banyak berbagi kepada sesama. Jangan pernah takut untuk mengajak anak untuk berpuasa, karena khawatir si anak sakit. Karena dengan puasa, justru tubuh anak akan berproses untuk mengeluarkan racun-racun yang ada dalam tubuhnya. Dengan demikian disaat anak berbuka puasa, kondisi fisik dan kejiwaan mereka akan lebih fress.
Kita sebagai orangtua, juga harus kuat, untuk memberikan kekuatan pada anak-anak kita untuk berpuasa. Dorongan dari orang tua ini merupakan tindakan terpuji, sesuai dengan hukum yang syariah, yang membantu orang tua untuk memulai melatih anak-anak mereka untuk berpuasa sejak dini serta membiasakan anak memiliki tingkat emosional yang baik sehingga kecerdasaan emosionalnya terus terasah. Kenalkan anak akan hal-hal rutin di bulan puasa seperti sahur, berbuka dan shalat tarawih. Libatkan anak untuk ikut melakukan setiap kegiatan tersebut. Bangunkan anak pada saat sahur dan ajak ia memilih dan menyiapkan menu saat berbuka puasa. Untuk memacu semangat anak berpuasa, orang tua juga harus menjadi contoh, mampu menjalankan ibadah puasa dengan baik.
Disaat kita tidak marah, menahan lapar-haus dengan ikhlas, tidak stress, maka sel-sel, otot, syaraf, otak, yang ada dalam tubuh kita betul-betul luruh, lemas dan lentur sehingga membuat tubuh kita pada kondisi yang benar-benar rileks karena faktor keikhlasan dan kepasrahan yang muncul dari lubuk hati kita yang paling dalam, sehingga jiwa, hati dan otak kita bisa sinkron dan menjadi lebih tenang, begitu juga pada anak.
Semoga kita bisa menjadi orang tua yang Amanah dan menjadi Hamba Allah yang kuat untuk memberikan kekuatan pada anak-anak kita untuk berpuasa.
Demikianlah Artikel Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak
Sekianlah artikel Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak dengan alamat link https://ceksemuanyadisini.blogspot.com/2010/08/manfaat-melatih-puasa-sejak-dini-pada.html
0 Response to "Manfaat Melatih Puasa Sejak Dini Pada Anak"
Posting Komentar